10 Jejaring Sosial Populer di Indonesia
Di era serba modern dan canggih ini, berbagi informasi
tak lagi melalui media cetak seperti koran dan majalah saja, tapi juga melalui
media elektronik seperti televisi, radio dan saat ini yang paling cepat
sekaligus paling banyak digunakan adalah melalui jejaring sosial. Karakter
orang Indonesia memang terkenal suka berbagi informasi, maka tak heran banyak
orang Indonesia yang menggandrungi jejaring sosial sebagai sarana berkomunikasinya.
Berikut 10 Jejaring Sosial yang Populer di Indonesia:
Path
Situs ini disebut sebagai smart jurnal online.
Bedanya dari sosial media lain, Path didesain untuk media berbagi informasi
kepada orang-orang terdekat seperti keluarga dan teman. Terlihat dari batas
jumlah teman yang disediakan, yaitu hanya sebanyak 150 orang saja. Penggunanya
terbilang banyak di Indonesia, sekitar satu perlima pengguna Path dan lebih
dari setengah aktivitas Path adalah dari Indonesia.
Pinterest
Sosial media satu ini sempat berebut huruf P dengan
Path untuk dijadikan logonya. Fokus pada foto dan gambar-gambar, Pinterest banyak
digunakan sebagai media promosi maupun fotografi. Fiturnya antara lain board (semacam
album untuk mengelompokkan jenis foto) dan Re-pin semacam Re-tweet tapi ala
Pinterest. Sesuai dengan namanya, Pinterest, Pin your Interest!
Youtube
Youtube adalah layanan jejaring sosial yang juga
berpengaruh besar untuk dunia hiburan, komunikasi dan informasi. Dikhususkan
pada layanan video yang juga telah melejitkan banyak nama, mulai dari Justin
Bieber, Gangnam Style ala Psy dan di Indonesia salah satunya duo lipsync Sinta-
Jojo. Di sini, banyak jenis video yang bisa ditonton, mulai dari musik, video
lucu, tutorial, hingga beragam video koleksi pribadi milik pengunggahnya.
Soundcloud
Jika Youtube merupakan media berbasis video, maka
Soundcloud adalah media yang berbasis audio. Audio yang diunggah dapat diunduh
secara gratis oleh pendengarnya dengan download limitsebanyak 100
kali unduh. Bagi para musisi, sosial media ini memegang peranan penting untuk
mempromosikan karya kepada pendengar. Tapi tak hanya musik saja, jenis
suara apapun bisa dibagi di sini, mulai dari baca puisi, cerita, dongeng,
panduan broadcasting, hingga menyanyi khas ala kamar mandi juga
ada. Cara kerjanya pun sederhana, setelah sign up, pengguna
kemudian akan mendapat akun dan bisa langsung mengunggah suara yang ingin
dibagi. Ada juga fitur Re-post yang cara kerjanya sama seperti Re-tweet di Twitter
dan Re-pin di Pinterest, lagu atau suara karya orang lain yang dianggap menarik
akan muncul di jajaran suara di akun kita bersama audio-audio lain yang telah
diunggah. Banyaknya jumlah Re-post juga menjadi tolok ukur popularitas sebuah
suara atau musik, ajang yang bagus untuk mengenalkan karya bagi musisi pemula.
Tumblr
Nah, untuk sosial media yang satu ini, lebih mengarah
ke ranah blog semacam WordPress maupun
Blogger namun memiliki beranda yang memunculkan update terbaru
dari akun Tumblr yang diikuti. Pilihannya terdiri dari jenis apa yang ingin
dibagi, yakni text, video, audio, photo, quote dan link.
Ada juga fitur like dengan mengklik gambar hati dibawah post,
re-blog dan komen.
Linked In
Didesain khusus untuk pekerja professional yang
orientasinya lebih cenderung untuk bisnis. Saat ini memiliki sekitar 225 juta
pengguna aktif di seluruh dunia dengan Indonesia yang menempati urutan ketiga
tingkat pertumbuhan penggunanya. Selain bahasa Inggris, Linked In juga
diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa, antara lain Perancis, Jerman, Italia,
Portugis dan Spanyol. Dalam profil yang ditampilkan, pengguna diminta mengisi
informasi pengalaman kerja serta karirnya, dengan begitu akan lebih mudah untuk
mencari dan berbagi lowongan pekerjaan karena orang lain bisa melihat
pengalaman kerja secara langsung. Lebih dari 150 industri dan 400 bidang
ekonomi tergabung di dalamnya. Linked In menempampati posisi ke empat
sebagai jejaring sosial paling populer di dunia.
Instagram
Say cheese! Ini
dia, ajang berbagi foto yang sedang naik daun dan disebut sebagai The
Rising Starkarena perkembangannya yang sangat cepat. Aplikasi ini
memungkinkan penggunanya untuk mengambil foto, mengedit dan membagikannya tak
hanya pada pengikutnya saja, tapi juga bisa langsung di beberapa situs lain
seperti Twitter, Facebook dan Tumblr dengan mencentang link situs
yang juga ingin dibagi. Tak perlu menjadi fotografer professional untuk
memiliki akun ini, pengguna pemula pun bisa mengunggah foto dan menjadi
fotografer dadakan di sini.
Foursquare
Berbeda dengan Instagram yang berbasis foto, sosial
media ini berbasis lokasi. Bagi yang suka travelling ke mengunjungi berbagai
tempat, situs ini memang sangat mendukung hobi jalan-jalan tersebut. Foursquare
memungkinkan penggunanya untuk check-in, berbagi foto dan informasi
seputar tempat yang dikunjungi.
Twitter
Twitter dikenal
sebagai micro blogging yang menyediakan cara berkomunikasi
baru dengan simple namun powerful dan efisien. Kicauan khas
ala twitter dibatasi hanya sebanyak 140 karakter namun justru itulah letak daya
tariknya. Penggunanya dituntut menjadi kreatif dengan tidak membahas hal tidak
perlu karena karakternya yang dibatasi. Situs yang didirikan tahun 2006 ini
belum lama ini telah menambah fitur baru yakni berkirim foto via Direct
Message. Privasinya lebih terjaga karena hanya akun yang diikuti saja yang bisa
dikirimi pesan. Jejaring sosial ini sangat populer di Indonesia, bahkan
tercatat bahwa Indonesia saat ini menempati peringkat ke lima sebagai pengguna
Twitter terbesar di dunia. Wow!
Facebook
Ini dia, jejaring sosial nomor wahid seluruh dunia.
Siapa yang tak kenal Facebook?
Situs sosial yang dibuat oleh Mark Zuckerberg ini mempunyai sekitar 1 milyar
pengguna di seluruh dunia dan merupakan yang paling terbesar. Penggunanya dari
berbagai jenis kalangan, mulai anak-anak hingga dewasa, dari petani hingga
presiden mempunyai akun Facebook. Indonesia sendiri menempati posisi ke empat
sebagai pengguna Facebook terbesar sedunia setelah Amerika Serikat, Brazil dan
India. Situs yang sering disebut-sebut menyamai pendahulunya yakni My Space ini
awalnya diciptakan untuk saling mengenal antar mahasiswa di kampus Zuckerberg,
Harvard University. Kemudian menjadi terkenal ke beberapa kampus lain seperti
Boston College, Boston University, Stanford, NYU dan Ivy League hingga mendunia
sampai saat ini. Sempat difilmkan dengan judul The Sosial Network pada tahun
2011 dengan Justin Timberlake sebagai salah satu aktornya dan sempat pula
memenangkan berbagai pernghargaan di berbagai ajang. Namun begitu, Facebook
juga sempat menuai beberapa kontroversi dan pernah diblokir di beberapa negara
termasuk di antaranya adalah Republik Rakyat Cina, Vietnam, Iran, Pakistan,
Suriah, Uzbekistan dan Bangladesh dengan berbagai alasan misalnya karena
anti-Islam dan konten-konten diskriminasi agama yang diizinkan oleh Facebook.
Selain itu, Facebook juga dilarang di beberapa institusi dan perkantoran untuk
mecegah buang-buang waktu.
Ada banyak cara untuk tetap up to date dan
tidak gagap teknologi, salah satunya melalui jejaring sosial. Banyak keuntungan
yang diberikan, sebagai sarana promosi, bisnis, politik, menjalin silaturahmi
dan banyak lainnya. Namun harus tetap waspada terhadap dampak negatif yang
mungkin mengikuti. Tidak sedikit kasus cyber crime terjadi seiring perkembangan
sosial media dewasa ini. Tidak sedikit pula yang menjadi terlalu terikat dan
menghabiskan waktu terlalu banyak dalam bersosial media ria. Apapun kepentingan
dalam bersosial media, sebaiknya tetap bijak dan berhati-hati terhadap
informasi yang dibagi maupun diterima.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar